Tertipu

kamu cukup marah bila seseorang menipu kamu
dengan pantas kamu mengadu kepada pihak yang punya kuasa
tetapi apabila dunia menipu kamu
kamu bagaikan seronok dan lupa
untuk mengadu/memohon keampunan Allah
meskipun sedikit demi sedikit rasa takut (takwa)
menghilang..

(catatan dinding 27 Sept 2013)

(catatan dinding 1 Okt 2013)

Hidup ini bagai burung pulang petang
tembolok penuh berisi rezeki
bezanya dalam istirahat kita beridabat
menyerah bulat apa yang kita perbuat
menyisih dosa
menyusun pahala
menghadam
mana untuk jiwa
mana untu raga
mana layaknya dijadikan baja

Alhamdulillah kita masih diberi waktu
menghirup segar udara pagi
mensyukuri nikmat
kemudian terbang lagi
sehingga kita di jemput pulang