Sunday 17 April 2011

membuka tanah di kedai kopi

dok pikir gi dok pikir mari
dok pikir itu dok pikir ini
pikiran udah jauh pergi
ada yang lepas ke Arab Saudi
naik ke Mekah tunaikan haji
tapi jasad masih di sini.

betul orang tua dok cerita-bari
umpama membuka tanah di kedai kopi
tanah berpuluh ekar disiapkan sehari
dengan hanya di kedai kopi

bila pelayan datang berdiri
dia mengoder secawan kopi
parang disandar di birai kerusi
seteguk kopi
tanah di hutan habis bercuci
lima kali teguk benih ditanam mulai meninggi
sepuluh kali hirup hasil mulai dikecapi
tapi
bila sampai nak bayar kopi
baru sedar akan diri
rupanya tanah dalam hutan lagi
nak langkap pergi
hari mulai meninggi
bila pulang rumah semua belum menjadi lagi!

No comments:

Post a Comment

Tambah kaps